DELINEWSTV │
Asahan - Berdasarkan update data
rekapitulasi sebaran Covid-19 per Kecamatan se-Kabupaten Asahan tanggal 15
September 2020 Pukul 12.00 WIB, Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Asahan
sampaikan keterangan resmi. “Dari data yang kita rangkum hingga hari ini,
jumlah pasien positif Covid-19 dari Kabupaten Asahan sebanyak 106 orang dengan
klasifikasi yakni pasien dalam perawatan 42 orang, pasien sembuh 55 orang dan
meninggal 9 orang”, ujar Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Asahan Rahmat
Hidayat Siregar dalam keterangan resminya, Selasa (15/9/2020).
Hidayat juga sampaikan bahwa dari data tersebut terjadi
penambahan 5 pasien positif Covid-19 dengan klasifikasi 4 pasien positif dalam
perawatan dan, 1 orang pasien, inisial AP (67) warga Kelurahan Kisaran Naga
Kecamatan Kota Kisaran Timur, meninggal dunia dan telah dikebumikan dengan
standar Covid-19 di TPU Jalan Ahmad Yani Kecamatan Kota Kisaran Timur. Menurut
Hidayat, informasi meninggalnya pasien AP diperoleh berdasarkan Surat
Keterangan Meninggal dari RSUD Deli Serdang yang merawat pasien tersebut dan
menginformasikan bahwa pasien S telah meninggal dunia dalam perawatan Senin,
(14/9/2020).
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Asahan juga
menerangkan untuk status 4 orang pasien lainnya yang sedang dalam perawatan
sejak diketahui positif Covid-19 melalui hasil Swab Test yang dilaksanakan oleh
RSUD HAMS bekerjasama dengan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) yakni,
pasien inisial SM (56) warga Kelurahan Kedai Ledang Kecamatan Kota Kisaran
Timur, pasien inisial RS (41) warga Kelurahan Kisaran Barat Kecamatan Kota
Kisaran Barat, pasien inisial EA (52) warga Kelurahan Kisaran Kota Kecamatan
Kota Kisaran Barat, dan pasien inisial A (61) warga Kelurahan Siumbut Baru
Kecamatan Kota Kisaran Timur. “keempat orang pasien tersebut saat ini tengah
menjalani isolasi mandiri”, ujar Hidayat.
Sementara terkait ditemukannya kasus terkonfirmasi
Covid-19 pada 3 (tiga) orang tenaga kesehatan di Puskesmas Sidodadi berinisal
DE (35), SM (45), dan PYP (24), serta 2 (dua) orang tenaga kesehatan di
Puskesmas Rawang Pasar IV berinisial UB (40) dan LS (27), Hidayat sampaikan
bahwa sesuai dengan Surat Pemberitahuan dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Asahan dr. Elfina Br Tarigan Nomor 441/1839/2020 tanggal 14 September 2020
tentang Isolasi Mandiri Staff Puskesmas, maka untuk memutus mata rantai
penularan agar tidak terjadi efisentrum baru penularan Covid-19 di Kabupaten
Asahan, Kepala Puskesmas Sidodadi dan Rawang Pasar IV diperintahkan untuk
melakukan isolasi mandiri pada seluruh staf puskesmas di rumahnya masing-masing
selama 10 hari mulai tanggal 15 September 2020.
Selanjutnya Hidayat menerangkan bahwa isolasi mandiri
pada seluruh staf puskesmas tersebut dilakukan dengan tidak mengabaikan
pelayanan kesehatan emergency dan pelayanan kesehatan surveylans, saya
informasikan kepada masyarakat untuk kegiatan pelayanan kesehatan akan
dilakukan di Puskesmas Pembantu masing Masing, semetara untuk Pelayanan Pasien
emergency sementara dialihkan pada Puskesmas terdekat dengan wilayah kerja
Puskesmas Sidodadi dan Puskesmas Rawang Pasar IV”, terang Hidayat.
Masih menurut Hidayat, dirinya meminta kepada seluruh
pasien Covid-19 di Kabupaten Asahan yang menjalani isolasi mandiri agar
disiplin menerapkan protokol isolasi mandiri sesuai dengan anjuran Pemerintah
yakni tidak beraktifitas di luar rumah, hindari kontak dekat dengan orang yang
tinggal serumah, memakai masker, menggunakan perlengkapan yang terpisah dengan
orang lain dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta segera
menghubungi fasilitas kesehatan terdekat bila di tengah masa isolasi muncul
keluhan baru, untuk mendapatkan perawatan yang lebih efektif. “disiplin dalam
penerapan protokol isolasi mandiri tersebut juga dilakukan agar pasien lebih
maksimal dalam proses penyembuhannya dan meminimalisir penularan virus tersebut
kepada orang disekitarnya”, ujar Hidayat.
Terkait angka pasien terpapar virus corona di Kabupaten
Asahan yang kini sudah mencapai 106 orang, Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten
Asahan menghimbau masyarakat untuk tidak sepele terhadap virus yang tak kasat
mata namun telah nyata menyebabkan puluhan orang terinfeksi dan 9 orang telah
meninggal dunia di Kabupaten Asahan. Hidayat juga menegaskan bahwa Covid-19
merupakan ancaman nyata yang dapat menyerang siapa saja. “Kita sudah kerja
maksimal tapi kadang banyak masyarakat yang kurang patuh terhadap standart
Covid-19,” ujar Jubir yang juga merupakan Kepala Dinas Komunikasi dan
Informatika Kabupaten Asahan.